4 Pembalap Astra Honda Raih Podium di Balapan ARRC Sepang SImak Selengkapnya

Empat rider Astra Honda Racing Tim (AHRT) sukses mengibarkan bendera Merah Putih sesudah mengakhiri jalannya balapan di dua race seri perdana Asia Road Racing Championship (ARRC) 2019 di Sepang International Sirkuit, Malaysia, 9-10 Maret 2019.

Tiga tribune dicapai di kelas Asian Production 250 (AP250) serta satu tribune di kelas Supersport 600 (SS600).

Lucky Hendriansya sukses mencapai tribune pertama serta tribune ke-3 di isi oleh Irfan Ardiansyah pada kelas AP250 dalam balapan di race pertama. Selain itu pada balapan ke-2 10 Maret 2019, Awhin Sanjaya pun sukses mencapai tribune ke-3, pun dikelas AP250, serta Andi “Gilang” Farid Izdihar sukses menjejaki tribune ke-2 di kelas SS600.

Irfan Ardiansyah mengawali jalannya balapan tempati tempat ke-2 dengan catatan waktu 2:24.888 pada session kwalifikasi. Awhin Sanjaya yang mengawali balapan pada tempat ke empat mempunyai catatan waktu 2:25.300, dan Lucky Hendriansya yang ada di tempat lima dengan catatan waktu 2:25.448.

Sedang pada balapan pertama seri Sepang ARRC 2019 kelas AP250 yang diselenggarakan di hari yang sama, ke-3 pembalap AHRT lakukan start yang cukuplah mulus. Irfan langsung isi tempat pertama, akan tetapi waktu masuk tikungan pertama bannya alami slide hingga mesti tercecer di tempat lima. Lucky serta Awhin yang ada di group depan juga langsung berupaya menyodok di tempat tiga besar.

Pada akhirnya Lucky sukses tempati tempat pertama waktu balap masuk lap ke 3, pada tikungan paling akhir Lucky sukses manfaatkan momen dengan mendahului pembalap lawannya. Pemuda asal Sidrap ini sukses mencapai tribune pertama.

Selain itu Irfan sukses mencapai tribune ke-3 serta Awhin mesti senang isi tempat empat.
Balapan ke-2 kelas AP250 yang diselenggarakan di hari minggu, 10 Maret 2019, berjalan seru. Waktu balapan diawali Lucky, Awhin, serta Irfan berupaya untuk ada di rombongan paling depan. Akan tetapi sayang untuk Irfan terjatuh serta tidak dapat meneruskan balapan.

Lucky yang merangsak di tempat depan, bisa menjaga tempatnya sampai lap ke enam. Waktu masuk lap ke tujuh, dianya lakukan kekeliruan hingga tercecer di tempat tiga. Perjuangan Lucky di tempat tiga besar berhenti, saat dianya terjatuh waktu jalannya balapan masuk lap paling akhir.
Awhin yang waktu lap paling akhir ada di tempat empat, langsung menukar tempat Lucky yang terjatuh. Akhirnya, pemuda asal Bulukumba - Sulawesi Selatan ini sukses finish di tempat ke-3 dengan catatan waktu 19:44.845. Walau masih tetap dibekap cidera pundak.

“Saat balapan, start saya berjalan lancar. Tapi, pada lap ke-2, saya mulai ketinggalan dari rombongan depan serta saya membalap sendirian di tempat ke empat. Pada lap paling akhir, Lucky yang ada di muka saya terjatuh serta saya dapat mengakhiri balapan di tempat ke-3. Saya begitu suka dengan hasil ini sebab keadaan fisik saya belumlah fit. Pundak saya masih tetap sangat terasa sakit, serta saya mesti pandai mengendalikan irama balapan. Saya berterima kasih pada keluarga, team, serta penduduk Indonesia yang tetap memberi dukungan serta mendoakan saya,” tutur Awhin dalam info resminya, Minggu 10 Maret 2019.

Baca Juga : Cara Merawat Aki Mobil

Artikel Terkait : Cara Merawat Mobil Metic

Supersports 600

Sedang pada balapan pertama kelas Supersport 600 (SS600), Andi Gilang yang start di tempat ke enam sukses tempati tempat ke empat di lap awal. Sayang waktu masuk akhir lap ke empat Gilang terjatuh serta alami high side. Lantas Rheza Danica yang beru rasakan atmosfer balap di Sepang mengawali jalannya balapan dari tempat ke 11. Rheza sukses finish di posisi ke delapan.

Jalannya balap ke-2 berjalan lebih seru. Gilang langsung menyodok ke depan dengan tempati tempat ke empat, akan tetapi selanjutnya Gilang bisa ambil momen serta isi tempat ke-2 dengan catatan waktu 21:59.138. Selain itu, Rheza mesti senang finish di tempat 10.

“Saya begitu suka dapat memperoleh tempat ke-2 di tribune. Saya melupakan semua yang berlangsung tempo hari serta berupaya memperoleh kembali keyakinan diri saya. Sesudah session pemanasan pagi barusan, saya telah berfikir jika balapan ini hari akan susah sebab saya belumlah fit 100 %. Pundak serta jari saya masih tetap berasa sakit. Waktu mengawali balapan, saya berupaya untuk konsentrasi serta mengawasi kecepatan, dan selalu berusaha. Pada akhirnya, saya dapat finish di tempat ke-2, serta saya begitu suka. Terima kasih kepapa keluarga, team, serta penduduk Indonesia yang tetap memberi dukungan serta mendoakan saya. Pada putaran selanjutnya, saya akan tiba lebih kuat serta selalu berusaha,” tutur Gilang.

Direktur Pemasaran PT Astra Honda Motor (AHM), Thomas Wijaya yang melihat langsung jalannya balapan menjelaskan prestasi yang didapat oleh rider AHRT pada seri pembuka di awalnya 2019 ini adalah satu kebanggaan. Pembalap-pembalap Astra Honda dapat tunjukkan perform yang mengagumkan. Hasil juara pada dua tahun berturut ikut pada kelas AP250 serta pengalaman pembalap di kelas SS600 jadi motivasi sendiri buat mereka untuk cetak prestasi tambah tinggi kembali.

“Hasil membesarkan hati yang dicapai pembalap-pembalap kami pasti tidak lepas dari potensi balap serta solidnya kerja sama team. Kolaborasi pada kedua-duanya bisa wujudkan perform balap terunggul. Suport dari penduduk pun meningkatkan daya beberapa pembalap binaan Astra Honda Motor dalam memberi prestasi di beberapa arena balap Internasional,” tutur Thomas.